Sudah baca dua postingan sebelumnya? Singkat cerita aku konsultasi ke Klinik Calysta Garut tentang permasalahan kulit kering dan iritasi yang suka pindah-pindah tempat. Di sana aku direkomendasikan untuk memakai Calysta Calming Series yang terdiri dari facial wash, krim pagi dan krim malam, dengan total harga 215ribu. Nah, buat teman-teman yang ingin mencoba produk Calysta bisa mengikuti tulisan ini hingga akhir ya. Bisa juga baca artikel tentang produk dan treatment Calysta lainnya yang pernah aku coba di postingan sebelumnya.
Langsung aku kasih deskripsi dan kesan-kesan secara singkat aja, ok.
Facial Wash Calysta Calming Series
- Kemasan tube standard ala produk klinik kecantikan, enggak pakai pump. Tinggal squeeze untuk mengeluarkan produk.
- Bau lumayan mild, kayak ada turunan semcam alkohol dipadukan dengan bunga. Khas produk Calming Series kayaknya.
- Tekstur cairan kental, bening keruh gitu.. bingung gambarinnya, gak ada fotonya lagi. Mudah-mudahan imajinasi kalian tinggi.
- Gampang dibusakan.
- Setelah pakai ini kulit agak kesat, ada sedikit efek kulit ketarik.
- Kemampuan membersihkannya suka bangetz
Krim Pagi Calysta Calming Series
- Bentuknya krim berwarna putih yang lembab/lembek banget
- Mudah menyerap ke kulit
- Menutrisi kulit kering dengan cepat
- Baunya harum
- Tidak lengket di kulit
- Sudah mengandung pelindung sinar matahari, tidak perlu sunscreen lagi.
Krim Malam Calysta Calming Series
- Bentuknya krim putih mirip krim pagi tapi tekstur lebih padat
- Mudah menyerap tapi tidak semudah dan secepat krim pagi
- Lebih enggak berminyak
Aku rutin pakai semua produk itu selama kurang lebih 2 mingguan. Hasilnya sangat memuaskan. FYI, sebelum produk Calysta Calming Series aku pakai produk pelembab yang lumayan mahal juga untuk mengatasi masalah kulit kering ini. Tapi, gak berhasil. Dasar emang, skincare itu cocok-cocokan ya. Aku juga enggak tahu ini kering biasa apa enggak biasa. Yang jelas dengan produk dari Calysta ini masalahku bisa teratasi.
Boleh dilihat di gambar before after ya. Perubahan kulit kering yang enggak banget deh pokoknya hingga sekarang alhmdulillah penampakan kulit mengelupas sudah hilang. Tinggal iritasinya aja sih sedikit lagi.
Padahal awalnya aku skeptis. Masalah kering ini kan awalnya karena pakai produk Calysta Rejuvenation yang bikin kulit aku mengelupas. Pas dokter menyarankan produk Calysta lagi aku rada cemas juga. "Bakal cocok gak ya?"
Hari pertama dan kedua, enggak ada efek sama sekali malah. Aku udah hampir mau ke dokter kulit. Cuma ditahan-tahan dulu karena dananya belum ada. Ya, alhamdulillah berkat kesabaran juga sih, akhirnya hasil dari produk Calysta Calming Series bisa terlihat.
Hari pertama dan kedua, enggak ada efek sama sekali malah. Aku udah hampir mau ke dokter kulit. Cuma ditahan-tahan dulu karena dananya belum ada. Ya, alhamdulillah berkat kesabaran juga sih, akhirnya hasil dari produk Calysta Calming Series bisa terlihat.
Selain kulit tambah lembab, aku juga melihat tekstur kulit jauh lebih baik. Aneh juga sih. Kulitku sekarang agak mulus gitu. Kalau biasanya aku punya bruntus atau jerawat kecil banget semisalnya komedo, sekarang udah jarang terlihat.
Enaknya lagi, produk ini tidak membuat kulit tambah putih. Salah satu alasan aku males pakai produk dari dokter atau klinik kecantikan adalah itu tadi, takut warna kulit berubah putih gak alami. Untungnya, kata dokter di Calysta produk Calysta gak akan meningkatkan warna kulit secara drastis dan singkat. Perawatan kayak gitu harus diawasi oleh dokter dan gak bisa dikasih ke sembarang pasien.
Udah ya sekian dulu, cerita tentang Calysta ini. Semoga bermanfaat dan bisa menjadi pertimbangan untuk mengambil perawatan kulit selanjutnya. Kalau kalian punya cerita lain dengan Calysta boleh share di kolom komentar ya. Sampai jumpa di post selanjutnya.
[update 04/03/2020]
Sudah mau sebulan aku pakai produk Calming Series Calysta dan bintik merah-merah itu masih ada. Menurutku sih, produk ini enggak menyelesaikan masalah kulit tapi hanya mengurangi gejala yang muncul. Area kulit merahnya memang berkurang tapi teksturnya masih kasar dan si bintik-bintiknya masih ada.
Utamanya yang masih bermasalah itu ada di sudut hidung. Keringnya udah enggak terlalu parah sampai berkelupas kayak dulu. Tapi, kalau disentuh masih kasar seperti berkerak dan masih terlihat merah di area itu, masih sama kaya sebelumnya 😠Komedonya udah banyak. Mau dibersihin tapi sakit banget.
[update 04/03/2020]
Sudah mau sebulan aku pakai produk Calming Series Calysta dan bintik merah-merah itu masih ada. Menurutku sih, produk ini enggak menyelesaikan masalah kulit tapi hanya mengurangi gejala yang muncul. Area kulit merahnya memang berkurang tapi teksturnya masih kasar dan si bintik-bintiknya masih ada.
Utamanya yang masih bermasalah itu ada di sudut hidung. Keringnya udah enggak terlalu parah sampai berkelupas kayak dulu. Tapi, kalau disentuh masih kasar seperti berkerak dan masih terlihat merah di area itu, masih sama kaya sebelumnya 😠Komedonya udah banyak. Mau dibersihin tapi sakit banget.
komedo bisa d treatment di calysta pake dacial acne, harga 265k di BSD. kalau alami bisa pakai putih telur kak, di kasih tisu, tunggu kering keangkat komedonya.. kulit kering harus banyak minum 3 liter sehari ya. aku baru coba calysta, emglumayan harganya. kita konsul dokter pilih yg sesuai kulit kita aja. gausah pake krm racikannya, katanya ada steroidnya tp bisa bikin putiih gtu. tp aku takut efek jangka panjangnya,, jad pilih yg aman aja tp ga cerah, cm bersih sesuai sama muka aslinya. #shareAja yaa.. salam kenal-Fina
BalasHapus